Perempuan kerap memikul beban emosional dan sosial yang jauh lebih berat dari yang terlihat. Mereka dituntut untuk lembut sekaligus kuat, penuh perhatian namun tetap mandiri. Ketika realita tidak sesuai dengan ekspektasi lingkungan, banyak perempuan akhirnya merasa tidak cukup, tidak dihargai, bahkan meragukan keberhargaan dirinya.
Dari sudut pandang psikologi, perasaan tidak berguna sering muncul karena benturan antara kebutuhan pribadi dan tekanan eksternal. Saat batas kemampuan terlampaui, rasa bersalah dan pikiran negatif mudah muncul, seolah kegagalan adalah bukti tidak berharganya diri. Padahal nilai seseorang tidak ditentukan oleh tuntutan sosial, melainkan oleh dirinya sebagai individu.
Berikut lima keadaan yang kerap membuat perempuan merasa tidak lagi berguna.
