Samarinda, IDN Times - Nilai ekspor Provinsi Kalimantan Timur pada April 2025 tercatat sebesar US$1.545,18 juta, turun sekitar 9,69 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai US$1.710,97 juta. Penurunan ekspor ini terjadi pada dua sektor utama, yakni migas dan nonmigas.
Menurut Kepala BPS Kaltim, Yusniar Juliana, ekspor migas pada April 2025 sebesar US$125,08 juta, turun 18,80 persen dari bulan Maret yang mencapai US$154,04 juta. "Penurunan ekspor migas disebabkan oleh melemahnya ekspor hasil minyak yang turun hampir 40 persen, meski ekspor gas sedikit naik sekitar 1,69 persen," jelas Yusniar dalam keterangan pers.
