Jalan Tol Balikpapan-Samarinda Resmi Berbayar setelah Dua Pekan Gratis

08 Sep 2021, 13:22 WIB

Pintu Gerbang Tol Balikpapan-Samarinda di Manggar Balikpapan. Foto istimewa

Balikpapan, IDN Times - Jalan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) mulai berbayar sejak diresmikan penggunaannya oleh Presiden Joko Widodo pada 25 Agustus 2021 lalu. Selama dua pekan, jalan tol sepanjang 97,99 kilometer digratiskan sembari menunggu tarif resmi dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Untuk memberikan sosialisasi yang lebih optimal kepada masyarakat," kata Direktur Utama PT Jasa Marga Balikpapan Samarinda (JBS) Jinto Sirait, Rabu (8/9/2021).

Jalan Tol Balsam menjadi jalan tol pertama resmi dioperasikan di Pulau Kalimantan.

1. Pembebasan tarif sudah tidak berlaku

Presiden Joko Widodo di Pintu Gerbang Jalan Tol di Manggar Balikpapan. Foto istimewa

Jinto mengatakan, pembebasan tarif khusus diberlakukan pada jalan tol seksi 1 dan 5 saja. Jalur jalan tol itu menghubungkan Manggar Balikpapan hingga Samboja Kutai Kartanegara sepanjang 33 kilometer.

Setelah dua pekan, menurut Jinto, kebijakan tersebut dihapuskan menyusul turunnya Keputusan Menteri PUPR tentang Penetapan Golongan Jenis Kendaraan Bermotor dan Besaran Tarif Tol Pada Jalan Tol Balikpapan-Samarinda seksi 1 dan 5.

2. Jalan Balsam memangkas waktu tempuh rute Balikpapan- Samarinda

Persiapan jelang kedatangan Presiden Joko Widodo di Kalimantan Timur (Kaltim), Senin (23/8/2021). Foto istimewa

Jinto menyatakan, pemberlakuan Jalan Tol Balsam mampu memangkas waktu tempuh transportasi darat menghubungkan Balikpapan- Samarinda. Dengan adanya jalan tol ini, katanya, jarak tempuh dua kota terbesar di Kaltim hanya butuh waktu 1,5 jam dari sebelumnya berkisar 3 jam lebih.

Jalan lama dua kota ini pun cukup berbahaya dengan jalur berkelok dan sempit. Padahal jalurnya relatif ramai oleh pengguna kendaraan bermotor roda empat dan roda dua.

3. Jasa Marga aktif menyosialisasikan Jalan Tol Balsam

Jalan Tol Balikpapan-Samarinda sepanjang 97,99 km siap beroperasi. (dok. Jasa Marga)

Saat ini, Jinto mengaku aktif menyosialisasikan peruntukan Jalan Tol Balsam lewat media sosial maupun media massa. Sosialisasi pun dilakukan PT JBS, Kementerian PUPR, Jasa Marga, dan PT JMTO.

Di sisi lain, pihak Jasa Marga juga menemui perwakilan Pemprov Kaltim, DPRD Balikpapan, akademisi, hingga pengamat nasional. Tujuan utama pertemuan tersebut guna mendukung penetapan tarif jalan tol sesuai jadwal sudah ditentukan.

Berkaitan penggunaan jalan tol, Jinto meminta masyarakat agar tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas serta berhati-hati selama mempergunakan fasilitasnya.