Ada Lima Kegiatan Religi di Momentum Hari Jadi Kota Banjarmasin
Doa bersama di Makam Sultan Suriansyah dalam rangka hari jadi Kota Banjarmasin.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banjarmasin, IDN Times - Hari jadi Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) yang diperingati setiap 24 September dimeriahkan dengan berbagai kegiatan religi. Banyak harapan untuk Banjarmasin yang lebih baik di masa mendatang.
Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman yang sekaligus Ketua Panitia Hari Jadi ke-497 Kota Banjarmasin, menyampaikan bahwa tahun ini pihaknya menggelar lima kegiatan religi. Banyak pihak yang terlibat dalam menyukseskan acara itu.
1. Selawat bersama Habib Syech
Habib Syech Selawatan bersama warga Banjarmasin.Selawatan di momentum hari jadi kota ini juga sekaligus memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Di mana selawatan dibersamai Habib Syech asal Jawa Timur.
Selawatan ini dilaksanakan di Halaman Masjid Jami, Banjarmasin Utara dan diikuti ribuan jemaah warga Kota Banjarmasin, pada Kamis malam (21/9/2023). Oleh panitia, kegiatan religi ini pun dinamai 'Banjarmasin Berselawat'.
2. Ziarah Makam Sultan Suriansyah (Raja Banjar)
Wali Kota dan Wakil Walikota Banjarmasin beserta istri menaburkan bunga di Makam Sultan Suriansyah.Hari jadi Kota Banjarmasin tak luput dari berziarah ke Makam Raja Banjar pertama, Sultan Suriansyah di Kuin Utara, Kecamatan Banjarmasin Utara. Ziarah ini diikuti Wali Kota dan Wakil Waili kota Banjarmasin serta unsur Forkopimda Banjarmasin dan seluruh pejabat SKPD lingkup Kota Banjarmasin.
Itu dilaksanakan sebagai rasa syukur kemajuan Kota Banjarmasin, serta sebagai bentuk penghormatan dan mengenang pendahulu pendiri Kota Banjarmasin.
Baca Juga: Warga Banjarmasin Gelar Salat Istisqa untuk Meminta Hujan
3. Salat hajat dan doa bersama
Seluruh ASN dan pejabat SKPD Pemko Banjarmasin melaksanakan Salat hajat di Aula Kayuh Baimbai.Panitia juga menggelar salat hajat sebagai bagian dari perayaan Hari Jadi ke-497 Kota Banjarmasin. Acara pun digelar dengan penuh kesyukuran dan doa bersama memohon kepada Allah SWT bertempat di Aula Kayuh Baimbai Balaikota Banjarmasin.
Melalui doa bersama, Kota Banjarmasin diharapkan selalu mendapatkan, kemakmuran berkah dan terhindar dari bencana serta bahaya yang dapat merugikan warga Kota Banjarmasin.
4. Tradisi Beayun Mulud
Beayun mulud dalam rangka mengambil keberkahan atas kelahiran Nabi Muhammad SAW di Banjarmasin.Tahun ini peringatan Harjad bebarengan dengan peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Warga Kalsel pada umumnya termasuk di Banjarmasin menggelar tradisi Baayun Mulud atau maulid (kelahiran) yakni acara mengayun anak dengan syair maulid nabi.
Tak hanya anak-anak, tradisi ini juga diikuti orang dewasa bahkan usia renta sekali pun. Beayun Mulud digelar di Halaman Masjid Bersejarah Sultan Suriansyah di Banjarmasin Utara.
5. Lomba baca Alquran
Lomba baca surat yasin di Balai Kota Banjarmasin.Tahun rangkaian kegiatan Hari jadi juga diramaikan dengan Lomba baca Alquran berupa Surat Yassin. Lomba ini digelar bertujuan agar warga Banjarmasin gemar membaca Alquran, termasuk rajin membaca Surat Yaasin. Selain itu, surat yasin ini menjadi rutinitas warga Banjarmasin yang dibaca setiap kegiatan keagamaan.
Lomba digelar agar muslimat di Banjarmasin tak hanya membaca saja, namun dengan bacaan yang benar dan enak didengar. Harapannya kebaikan-kebaikan akan menghampiri warga Banjarmasin. Sehingga semua bisa hidup damai.
Baca Juga: Banjarmasin Tes Urine Siswa SD dan SMP Antisipasi Kanker
