Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Lantai SMAN 7 Banjarmasin Mendadak Ambrol, Siswa Berjatuhan

Aula SMA Negeri 7 Banjarmasin pasca ambrol.

Banjarmasin, IDN Times - Insiden ambrolnya lantai sekolah kembali terjadi di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel). Setelah sebelumnya menimpa SD Mawar 7, kali ini giliran lantai salah satu ruang di SMA Negeri 7 Banjarmasin yang ambrol pada Senin (9/9/2024) siang.

Akibat kejadian tersebut, beberapa siswa terjatuh saat lantai ruangan ambruk. Meski tidak ada korban yang mengalami luka serius, insiden ini menyebabkan sejumlah siswa mengalami trauma dan ketakutan jika peristiwa serupa terulang.

1. Bangunan diperkirakan sudah berusia 50 tahun

Ambrolnya bangunan SMAN 7 Banjarmasin.

Ambrolnya lantai sekolah favorit di Banjarmasin ini diduga disebabkan oleh faktor usia bangunan. Material kayu dan beton yang telah lapuk diduga menjadi penyebab utama kerusakan.

Kepala Sekolah SMA Negeri 7 Banjarmasin Arjudin mengakui bahwa bangunan tersebut memang sudah tua, dengan usia diperkirakan mencapai 50 tahun.

"Tidak ada siswa yang terluka serius, namun beberapa di antaranya syok karena terkejut saat terjatuh," ungkap Arjudin. Ia juga memastikan bahwa ruang yang mengalami kerusakan tidak akan digunakan lagi, sementara kelas lain masih dapat dipakai untuk kegiatan belajar mengajar.

"Bangunan aula ini mungkin sudah berusia 50 tahun dan mulai lapuk, meski sebelumnya tidak ada tanda-tanda kerusakan yang mencolok," tambahnya.

2. Kayu berlapis beton lebih rawan tidak stabil

M Khuzaimi

Sementara itu, pengamat konstruksi Kalimantan Selatan, M. Khuzaimi, yang juga Ketua Gatensi Kalsel, menjelaskan bahwa struktur bangunan berbahan kayu yang dilapisi beton cenderung lebih rentan terhadap kerusakan. Menurutnya, material kayu yang tertutup beton lebih sulit dipantau, sehingga perawatan berkala menjadi terhambat.

"Bangunan kayu bisa bertahan hingga 50 bahkan 100 tahun, namun hanya jika tidak dilapisi dengan bahan lain seperti semen. Ketika kayu dilapisi bata atau cor beton, perawatan menjadi lebih sulit dan struktur kayu berpotensi mengalami perubahan," ujar Khuzaimi.

3. Bangunan kayu idealnya bisa bertahan 50-100 tahun

Insiden amrolnya lantai SMAN 7 Banjarmasin.

Ia menambahkan bahwa struktur kayu yang terbungkus beton cenderung membengkak ketika menyerap air, terutama pada musim hujan. Oleh karena itu, ia menyarankan agar bangunan berbahan dasar kayu sebaiknya menggunakan material dinding yang juga terbuat dari kayu.

"Pengawasan dan pemeliharaan berkala sangat penting untuk bangunan berbahan kayu, terutama jika digunakan sebagai fasilitas publik. Libatkan tenaga ahli untuk memastikan keamanan dan kelayakan bangunan," tutup Khuzaimi.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hamdani
SG Wibisono
Hamdani
EditorHamdani
Follow Us