Jembatan di Kalbar Putus Saat Warga Menonton Lomba Tangkap Bebek
Tangkapan layar video beberapa saat sebelum putusnya jembatan Mentukak di Desa Nanga Mentukak, Kecamatan Nanga Taman, Kabupaten Sekadau, Kamis (17/8/2023). (ANTARA/HO-video warga Mentukak).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pontianak, IDN Times - Puluhan orang mengalami luka-luka karena terjatuh saat jembatan gantung Mentukak putus. Jembatan ini terletak di Desa Nanga Mentukak, Kecamatan Nanga Taman, Kabupaten Sekadau, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar). Jembatan ini putus pada Kamis (17/8/2023).
"Jembatan gantung itu putus karena banyaknya warga yang menonton lomba tangkap bebek dari atas jembatan itu," kata Camat Nanga Taman, Gunawan seperti dikutip dari Antara pada Jumat (18/8/2023).
1. Menonton lomba dari jembatan
Warga mengikuti tradisi lomba tangkap bebek di Sungai Cisadane, Kota Tangerang, Banten, Kamis (22/6/2023). (ANTARA FOTO/Fauzan)Ia mengungkapkan, insiden itu terjadi saat puluhan warga Desa Nanga Mentukak sedang mengadakan lomba tangkap bebek. Meraka datang dengan antusias untuk menyaksikan semarak lomba untuk memperingati HUT ke-78 RI.
Lomba diadakan di sungai yang berada di bawah jembatan. Sejumlah warga yang menonton, berada di pinggir sungai dan sebagian lainnya berada di atas jembatan tersebut.
Baca Juga: Pontianak Diselimuti Kabut Asap, Ada 1.174 Titik Panas di Kalbar
2. Korban patah kaki dan tulang
emedicinehealth.comKetika lomba sedang berlangsung, Kamis sore, secara tiba-tiba jembatan tersebut putus. Akibatnya, puluhan warga yang sedang berada di atas jembatan, terjatuh ke sungai.
Camat Nanga Taman menambahkan, tempat penyelenggaraan lomba itu berada di RT 5 dan 6 Dusun Kalak.
"Kejadiannya sekitar pukul 16.00 WIB. Korban patah kaki dan luka-luka," ungkapnya lagi. Saat ini korban masih dalam perawatan di puskesmas setempat.
3. Sebanyak 28 orang dibawa ke RS
ilustrasi dokter (freepik.com/jcomp)Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sekadau, Akhmad Suryadi, mengatakan berdasarkan data sementara total yang dibawa ke Puskesmas Nanga Taman sebanyak 28 orang luka-luka. Dari jumlah itu, lima di antaranya mengalami patah tulang.
"Sudah dirujuk patah tulang kaki satu orang ke RSUD Sekadau," katanya.
Baca Juga: Imbas Kabut Asap Kebakaran Hutan, Sekolah di Pontianak Diliburkan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
