Akses ke Objek Wisata Danau Sentarum Kalbar Diterjang Longsor
Longsor terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi di Kapuas Hulu. (IDN Times/istimewa).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pontianak, IDN Times - Kecamatan Batang Lupar, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar) dilanda tanah longsor pada hari kedua perayaan Idul Fitri, mengakibatkan lumpuhnya akses jalan nasional di kawasan tersebut.
Menurut laporan dari Warga Desa Lanjak Deras, Aziz, kejadian longsor terjadi sekitar jam 02.00 WIB subuh, setelah hujan deras mengguyur sejak pukul 00.00 WIB malam sebelumnya.
"Longsor terjadi di beberapa titik, termasuk daerah Bukti Genting Lanjak dan dekat rumah Betang Sungai Sedik. Hal ini menyebabkan lumpuhnya akses jalan nasional," ungkap Aziz, Kamis (11/4/2024).
1. Longsor akibat hujan deras
Longsor terjadi di Kecamatan Batang Lupar, Kapuas Hulu. (IDN Times/istimewa).Aziz menyebutkan, hujan dengan intensitas tinggi terjadi di kawasan tersebut sejak tadi malam. Hujan deras mengakibatkan longsor dan membuat akses jalan nasional lumpuh total.
“Ada 3 titik tanah longsor yang terjadi yakni daerah Bukti Genting Lanjak, ada juga di daerah Batu Ancau dekat rumah Betang Sungai Sedik. Akibatnya akses jalan lumpuh total,” sebut Aziz.
Baca Juga: Gas Subsidi Langka di Pontianak, Pertamina Tambah 6.160 Tabung
2. Longsor harus dievakuasi dengan alat berat
Longsor di Batang Lupar, Kapuas Hulu terjadi di hari kedua Idul Fitri. (IDN Times/istimewa).Sampai saat ini, tanah longsor yang menutupi akses jalan nasional tersebut belum dilakukan tindakan apapun karena harus dievakuasi menggunakan alat berat.
“Belum lagi rumah di bawah genting (bukit) lanjak, sudah mandi lumpur,” ungkap Aziz.
Pihaknya berharap agar longsor ini dapat secepatnya dievakuasi, mengingat jalan ini menjadi akses utama para pelintas.
3. Akses menuju objek wisata terhambat
Akses menuju objek wisata Danau Sentarum, Kapuas Hulu terhambat karena longsor. (IDN Times/istimewa).Momen hari raya Idul Fitri biasanya digunakan wisatawan untuk berlibur ke objek wisata Danau Sentarum, dan Batu Ancau. Sedangkan akses yang diterjang longsor tersebut adalah akses satu-satunya menuju objek wisata tersebut.
“Padahal hari kedua Idul Fitri ini tentu banyak pengunjung dari luar akan menikmati wisata Danau Sentarum dan Batu Ancau,” lanjut Aziz.
Dengan terjadi peristiwa ini tentu akan menghambat dan mengganggu para pelintas, atau wisatawan luar yang akan berwisata di Danau Sentarum dan Batu Ancau.
“Semoga diatasi oleh pihak terkait, jika dikerjakan secara manual itu tidak mungkin karena memakan waktu cukup lama,” tegas Aziz.
“Kasihan para pemudik yang mau pulang, truk angkutan barang terutama mobil ambulance yang merujuk pasien sakit dan melahirkan,” tukasnya.
Baca Juga: Arus Mudik Melonjak di Pontianak, tapi Jumlah Armada Malah Berkurang