Jokowi Resmikan Bandara Singkawang, Telan Anggaran Rp427 Miliar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pontianak, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo baru saja meresmikan Bandar Udara Singkawang, di Kota Singkawang, Kalimantan Barat (Kalbar), pada Rabu (20/3/2024).
Jokowi mengatakan dengan dibangunnya Bandar Udara Singkawang ini dapat menumbuhkan perekonomian baru di sekitarnya.
“Kita harapkan ini akan mempercepat mobilitas orang, barang, logistik dari dan ke Singkawang. Kita harapkan akan muncul titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di Kota Singkawang,” kata Jokowi.
1. Pengusaha Singkawang menyumbang Rp155 miliar
Jokowi menyebutkan, pembangunan Bandar Udara Singkawang ini dengan skema kerja sama antar pemerintah dan badan usaha, serta bantuan CSR dari pengusaha sukses asal Singkawang.
“Tadi Pak Mentri Perhubungan sudah menyampaikan dari anggaran negara Rp272 miliar, kemudian dari para pengusaha Rp155 miliar,” terang Jokowi.
Jokowi mengucapkan terima kasih kepada para pengusaha Singkawang, sehingga bandara ini dapat dibangun dengan cepat.
Baca Juga: Bocah Ingusan Acungkan Celurit Ancam Pengunjung Warkop di Pontianak
2. Jokowi minta skema ini ditiru
Pada kesempatan itu, Jokowi bilang proses skema kerja sama antar pemerintah dan badan usaha, serta bantuan para pengusaha daerah setempat dapat ditiru di proyek atau daerah lainnya.
“Saya menyampaikan terima kasih karena kalau pola ini bisa dilakukan di banyak bandara, proyek atau pembanguanan ini akan mempercepat infrastruktur yang ada di tanah air kita,” tambahnya.
Diketahui, pembangunan bandara ini telan anggaran Rp427 miliar, anggaran negara sebanyak Rp272 miliar, para pengusaha hibah Rp155 miliar.
Pengusaha yang ikut berpartisipasi salam pembangunan ini adalah Bos Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma atau yang akrab disapa Aguan. “Artinya orang-orang yang berasal dari daerah itu juga ikut berpartisipasi untuk daerahnya sendiri,” lanjut Jokowi.
3. Pemerintah segera siapkan maskapai
Bandara yang dibangun sejak 2019 ini memiliki panjang runaway 2.000 meter, kemudian terminalnya dibangun seluas 8.000 meter persegi. “Saya tadi bisik-bisik ke menhub bahwa bandara ini bisa dijadikan contoh, dicopy, direplikasi terutama skema kerja sama tadi, ini akan mengembangkan potensi yang ada di berbagai wilayah,” ungkap Jokowi.
Jokowi mengatakan, jika bandara sudah siap pihaknya akan segera mempersiapkan maskapai penerbangan di bandara ini.
“Kalau bandaranya sudah siap, segera disiapkan juga pesawat yang terbang ke sini sebanyak-banyaknya, kalau penumpangnya penuh maka akan banyak airline yang datang ke Singkawang,” tukasnya.
Baca Juga: Breeder Kucing di Pontianak Lesu karena Pengaruh Over Populasi