Tiket Pesawat Pesawat Mahal, Pemudik di Kalbar Pilih Kapal Laut
Sejumlah pemudik yang menunggu jam keberangkatan di Pelabuhan Dwikora Pontianak. (IDN Times/Teri).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pontianak, IDN Times - Melonjaknya harga tiket pesawat mendorong seorang pemudik di Kalimantan Barat (Kalbar) untuk memilih transportasi laut dalam perjalanan pulang ke kampung halaman.
Rokib, seorang pemudik di Kalbar, mengungkapkan bahwa tahun ini dia terpaksa menggunakan kapal untuk pulang ke kampung halamannya melalui Pelabuhan Dwikora Pontianak.
"Tahun ini saya bersama keluarga memilih pulang kampung menggunakan kapal karena harga tiket pesawat yang mahal," ungkap Rokib pada Senin (8/4/2024).
1. Tiket pesawat mahal, pemudik ubah rute mudik jalur laut
Pemudik di Pelabuhan Dwikora Pontianak menunggu waktu keberangkatan. (IDN Times/Teri).Rokib, yang bekerja sebagai tenaga pengajar di Kabupaten Sanggau, bersama istri dan anaknya akan kembali ke kampung halamannya di Surabaya. Kenaikan harga tiket pesawat mendorong Rokib untuk mengubah rencana mudiknya dengan memilih jalur laut, menggunakan KM Bukit Raya menuju Surabaya.
Harga tiket dari Kalbar ke Pulau Jawa sangat tinggi, terutama menjelang Idul Fitri di mana harga tiket pesawat dari Pontianak ke luar Pulau Jawa mencapai Rp2 juta.
Sebelumnya, Rokib dan keluarga biasanya mudik dengan pesawat, namun kali ini mereka memilih jalur laut karena harga tiket pesawat yang tinggi.
“Biasanya saya dan keluarga mudik menggunakan pesawat. Tapi karena tiket mahal, tahun ini kami memilih kapal. Meskipun ini bukan pertama kali kami naik kapal,” ungkap Rokib.
Baca Juga: Arus Mudik Melonjak di Pontianak, tapi Jumlah Armada Malah Berkurang
2. Biasanya mudik pakai pesawat
Pemudik di Pelabuhan Dwikora Pontianak meningkat dibanding tahun lalu. (IDN Times/Teri).Rokib juga menyebut bahwa mereka tidak dapat menghindari puncak arus mudik dengan ribuan penumpang kapal di Pelabuhan Dwikora Pontianak, karena mereka baru mendapatkan libur pada Sabtu setelah bekerja seperti biasa pada hari Jumat.
“Kami baru mendapat libur pada hari Sabtu setelah bekerja hari Jumat. Jadi, kami tidak bisa melakukan mudik lebih awal,” jelasnya.
3. Arus mudik di Pelabuhan Dwikora Pontianak meningkat
Terjadi peningkatan penumpang sebanyak 11 persen di Pelabuhan Dwikora Pontianak. (IDN Times/Teri).Sementara itu, General Manager PT Pelindo Regional 2 Pontianak Ambar Wiyadi menyatakan, arus mudik di Pelabuhan Dwikora Pontianak mengalami peningkatan sebesar 11 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Ambar mengungkapkan bahwa pihaknya telah melayani sebanyak 6.034 penumpang, dengan 3.707 keberangkatan dan 2.327 kedatangan.
“Jumlah penumpang ini mengalami peningkatan sebesar 11 persen dibanding tahun sebelumnya. Dan jumlahnya diperkirakan akan terus bertambah hingga akhir masa mudik,” tuturnya.
Baca Juga: Gas Subsidi Langka di Pontianak, Pertamina Tambah 6.160 Tabung