Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG_7704.jpeg
Komika Abraham Tino pecahkan panggung Slowburn Pontianak. (IDN Times/Teri).

Pontianak, IDN Times - Komika Abraham Tino dan Iqbal Kutul berhasil pecahkan tawa penonton Slowburn: The Invasion Pontianak 2025, di The Paw’s, pada Sabtu (25/10/2025) malam. Acara komedi ini dibuka dengan komika lokal dari Stand Up Indo Pontianak, Opang, dan Ageng Wicak tak kalah seru dan berhasil mengguncang tawa penonton.

Pontianak adalah tur kota ke 5 Slowburn The Invasion, kota ketiga terakhir yang dituju. Abraham Tino yang akrab disapa Abe mengaku nekat untuk tur ke luar pulau Jawa selain Bali.

Ternyata, respons para penonton di luar prediksi. Penonton Stand Up Comedy di Pontianak ternyata punya antusias yang tinggi dari kota-kota lain.

“Ini kan kita juga lumayan nekat ya untuk datang ke Pontianak, walaupun sebelumnya belum pernah kesini sama sekali. Kita belum tau apakah ada pasarnya untuk kami berdua, untuk ukuran komika yang belum ada namanya di luar Jawa gitu,” kata Abe saat diwawancarai usai acara.

1. Terancam batal ke Pontianak

Slowburn: The Invasion Pontianak sukses digelar. (IDN Times/Teri).

Terancam batal untuk tur ke Pontianak, namun akhirnya kuota penonton terpenuhi. Dengan aksi sedikit nekat, keduanya mantap untuk show di Pontianak, dan tentunya dengan dukungan penuh dari komunitas Stand Up Indo Pontianak.

“Komunitas stand-up indo Pontianak yang ngebantuin kami sebegitunya tuh kita sangat terhormat sekali sih. Tapi tahun ini kita sedikit nekat dan kita milih Pontianak untuk jadi kota kita di luar Jawa selain Bali ya. So, mantap Pontianak. Terima kasih,” katanya.

Saat turun panggung, Abe sempat terharu melihat antusias penonton di Pontianak yang cukup tinggi. Abe dan Iqbal membawa angin segar untuk komedi yang cukup berbeda dari yang sebelumnya ditawarkan di Kota Pontianak.

“Kita juga kaget mereka gak kenal kita satu itu kan tapi Alhamdulillah mau dateng mau coba nonton kita jadi buat kita itu udah sangat melebihi ekspektasi lah ya. Dan kita harap kita ninggalin kesan baik buat temen-temen ya,” kata Abe.

2. Ziarah ke makam sahabat

Komika Iqbal Kutul saat show di Pontianak. (IDN Times/Teri).

Ada kesan sentimental saat datang ke Pontianak bagi Abe. Ada seorang sahabatnya yang memperkenalkan dunia stand up kepada dirinya yang kini telah meninggal dunia. Saat sampai di Pontianak, Abe sempat ziarah ke makam sahabatnya tersebut.

“Sahabat saya yang bikin saya stand-up dulu tuh lahir di sini dan meninggal di sini dan saya baru bisa sekarang ini untuk ke makamnya dia, gitu. Selain juga untuk stand-up show ini. Jadinya ini memorable banget buat saya pertama kali ke Pontianak,” paparnya.

Sementara itu, Iqbal juga bangga dan mengapresiasi dukungan yang diberikan dari komunitas Stand Up Indo Pontianak. Mereka juga memuji opener lokal yang tampil sebelumnya.

“Kalo untuk Stand Up Pontianak sih, udah nggak usah dipertanyakan lagi. Kualitasnya bagus banget. Terbukti dari tadi yang si Opang, terus ada Ageng. Jadinya rasanya tidak ada yang perlu disampaikan lebih lanjut selain semangat terus aja warga Pontianak,” ucap Iqbal.

Keduanya yakin, komika lokal di Pontianak punya potensi untuk dapat ikut memeriahkan event di kancah nasional, seperti Stand Up Fest, atau Jambore.

“Kita yakin potensinya sebenarnya ada banget. Ada banget. Cuman memang susah untuk di reach out, perlu usaha lebih untuk temen-temen yang tidak tinggal di Jawa. Tapi toh, beberapa temen komika juga kayak Pras Teguh segala macem juga telah membuktikan bahwa itu tuh tidak menjadi halangan asal kerja kerasnya tuh lebih gitu,” lanjut Iqbal.

3. Cicipi kuliner Pontianak

Stand Up Indo Pontianak di panggung Slowburn: The Invasion. (IDN Times/Teri).

Tak hanya itu, Iqbal Kutul juga menyinggung soal makanan di Kota Pontianak yang enak-enak. Abe dan Iqbal mengaku sudah mencicipi kuliner kwe tiaw goreng khas Pontianak.

“Juga makanannya enak-enak. Jadi kita seneng gitu. Maksudnya kesitu sekalian main juga. Yang paling suka adalah Kwe Tiaw daging goreng. Apollo mantep. Sama saya pengen ke WK Asiang lebih. Pengen ketemu Asiangnya aja sih sebenernya. Pengen sungkem gitu sama. Soalnya, idola saya,” tukasnya.

Editorial Team