Samarinda, IDN Times - Sebanyak 120 tenaga pendidik atau guru di Kalimantan Timur (Kaltim) meninggal dunia terpapar virus COVID-19. Kejadian menyedihkan ini terjadi selama bulan Maret 2020 hingga Agustus 2021 ini saat pandemik virus melanda Bumi Etam.
"Hingga per 27 Juli lalu, sebanyak 120 guru kita meninggal dunia," sesal Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim Anwar Sanusi dalam akun Instagram Pemprov Kaltim, Sabtu (7/8/2021).
Mayoritas yang meninggal adalah para guru di sekolah menengah kejuruan (SMK) tersebar di kabupaten dan kota di Kaltim.