Bakar Sampah Sembarangan, 5 Hektare Lahan Gambut Terbakar di Mempawah

Pontianak, IDN Times - Diduga karena warga bakar sampah, sebanyak 5 hektare lahan gambut terbakar di Desa Galang, Kecamatan Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat (Kalbar), pada Selasa (15/7/2025).
Akibat kebakaran lahan tersebut, sejumlah petugas pemadam kebakaran BPBD dan KPH Kabupaten Mempawah berjibaku memadamkan api tersebut.
Kabid kebakaran BPBD Mempawah, Despan Erda Musti mengatakan, asap tebal terus bermunculan dari lahan gambut dengan kedalaman 4 hingga 6 meter tersebut.
1. Api dekat dengan rumah warga

Despan menyebutkan, areal lahan yang terbakar semakin luas karena terbawa tiupan angin yang cukup kencang. Pihaknya terus berjibaku melawan api karena kebakaran tersebut dekat dengan perumahan warga.
“Hari ini kita fokuskan untuk melindungi rumah dari api ya, ada beberapa rumah yang harus kita amankan. Ada beberapa rumah, perumahan BTN sementara kita amankan dulu dari kobaran api,” ungkapnya, Selasa (15/7/2025).
Sejumlah warga memilih mengungsi lantaran khawatir api kembali merembet ke pemukiman.
2. Kebakaran diduga karena ada warga bakar sampah

Api melahap lahan gambut tersebut diduga berasal dari warga yang membakar sampah. Tak bisa mengendalikan api, akhirnya api bakaran sampah tersebut merembet ke lahan gambut semak belular di daerahnya.
“Informasi terakhir, ada yang membakar sampah tidak bisa dikendalikan akhirnya nyebar. Arah angin makin melebar luasan lahan yang terbakar,” terangnya.
Menurut warga kebakaran sudah terjadi sejak Senin malam (14/7/2025), meski satu regu pemadam kebakaran dari perusahaan perkebunan sawit dikerahkan, namun kebakaran yang melalap kurang lebih lima hektare lahan gambut tersebut tidak dapat dikendalikan.
3. Damkar mengalami kendala dalam memadamkan api

Despan bilang, api sulit dikendalikan lantaran minimnya sumber air serta peralatan dan jumlah personel.
“Secara personel kita kurang, lalu peralatan mesin kita tidak bisa maksimal kemudian lahannya luas ya. Mungkin hari ini hanya berapa titik yang bisa kita padamkan,”ungkapnya.
Sebanyak kurang lebih 15 personel petugas damkar dari Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Mempawah yang dilengkapi 2 mesin portebel, 1 unit mobil damkar dikerahkan memadamkan kebakaran hutan dan lahan tersebut.