Balikpapan, IDN Times – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Balikpapan mencatat kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak masih tinggi. Kepala DKP3AKB Kota Balikpapan, Heria Prisni menyampaikan bahwa kasus kekerasan terhadap Perempuan dan anak menujukkan tren peningkatan.
“Selama periode Januari hingga akhir Juli 2025, Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) mencatat 127 kasus kekerasan perempuan dan anak,” kata dia.