Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan, Sudirman Djayaleksana.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan, Sudirman Djayaleksana. (IDN Times/Erik Alfian)

Balikpapan, IDN Times – Pembangunan Taman Kawasan Olahraga Terpadu (KOT) di Balikpapan kembali berlanjut tahun ini. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) memastikan proyek tahap kedua yang berlokasi di belakang Gedung Kesenian itu sudah berjalan dengan progres 30 persen. Targetnya, taman multifungsi ini rampung pada 2026.

Taman KOT digagas sebagai ruang terbuka hijau sekaligus area olahraga dan rekreasi keluarga. Konsep ini diharapkan mampu menambah destinasi publik baru yang ramah bagi seluruh kalangan, mulai anak-anak hingga lansia. “Insyaallah pembangunan tuntas pada 2026,” kata Kepala DLH Balikpapan, Sudirman Djayaleksana.

Proyek tahap kedua dikerjakan CV Anugrah Karya dengan nilai kontrak Rp10,4 miliar dan waktu pengerjaan 150 hari kalender. Hingga kini, progres fisik tercatat melampaui target awal dengan surplus 3 persen dari rencana.

1. Tahap pembangunan dan anggaran

Pekerja pada proyek pembangunan KOT di Balikpapan. (Dok. Istimewa)

Sejak 2022, pembangunan Taman KOT sudah memasuki dua tahap. Tahap pertama digarap pada 2023 dengan anggaran Rp10 miliar. Namun, keterbatasan keuangan daerah membuat kelanjutan proyek sempat tertunda pada 2024. Tahun ini, proyek dilanjutkan lagi dengan dana Rp10,4 miliar.

“Artinya total anggaran yang sudah digelontorkan mencapai Rp20 miliar. Nanti tahap ketiga tinggal finishing,” jelas Sudirman. Sesuai Detail Engineering Design (DED), total kebutuhan dana mencapai Rp45 miliar.

2. Apa saja yang dikerjakan tahap kedua?

Pekerja pada proyek pembangunan KOT di Balikpapan. (Dok. Istimewa)

Menurut Kasnadi, pengawas konsultan dari CV Darma Anugerah Konsultan, pengerjaan tahap kedua fokus pada struktur beton dan fasilitas publik. “Seperti gardu pandang dua sisi, jogging track, playground, jembatan gardu pandang, tugu burung enggang, amphitheater, dan area gym outdoor,” ujarnya.

Ia menyebut pekerjaan yang paling terlihat progresnya saat ini adalah area duduk panggung atas serta jembatan gardu pandang. “Target kami proyek bisa selesai pertengahan Desember,” tambah Kasnadi.

3. Harapan Pemkot Balikpapan

Kota Balikpapan. (IDN Times/Erik Alfian)

Wakil Wali Kota Balikpapan, Bagus Susetyo, menegaskan Taman KOT bukan hanya sekadar taman baru, melainkan ruang yang menggabungkan olahraga, rekreasi, dan diskusi kreatif. “Konsepnya taman yang cocok untuk semua elemen masyarakat,” kata Bagus.

Ia berharap taman ini dapat menjadi salah satu destinasi wisata keluarga di Kota Minyak. Bagus juga meminta DLH segera menanam pohon agar suasana taman lebih sejuk. “Supaya orang yang olahraga atau keluarga yang ingin berwisata merasa nyaman,” tuturnya.

Meski begitu, Bagus mengingatkan bahwa tahap ketiga bisa terlaksana jika keuangan daerah memungkinkan. “Kondisinya masih belum finish, tapi kalau pendapatan daerah naik, pembangunan bisa tuntas sesuai target,” jelasnya.

Editorial Team