Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
default-image.png
Default Image IDN

Balikpapan, IDN Times - Banyak komunitas yang mewadahi hobi atau sebagai tempat interaksi anak-anak muda. Nama Balikpapan Youth Spirit (BYS) di Kota Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim) selama ini cukup dikenal sebagai komunitasnya anak muda yang cinta dan mau membangun Kota Balikpapan.

Di dalamnya ada anak-anak muda Balikpapan yang terus berusaha berkembang dan memiliki visi misi bisa mengembangkan perekonomian dan masyarakat sekitar. Adalah Sultan Nur Hidayatullah, kala itu bersama enam orang rekannya yang menggagas BYS pada Januari 2018 lalu.  

Mereka awalnya mencari komunitas yang berorientasi pada hidup dan memiliki kontribusi bagi masyarakat. Segmennya hanya untuk mahasiswa. Tapi akhirnya kini menyasar kelompok lebih luas, mulai dari siswa, mahasiswa, hingga pemuda yang bekerja. 

"Kami melihat pemuda Balikpapan malah dominan bukan mahasiswa. Selama masuk kategori pemuda, usia 17 sampai 30 tahun, itu jadi segmentasi utama kami," ungkapnya. 

1. Bagaimana BYS terbentuk

Default Image IDN

Anak-anak muda ini pada awalnya hanya terpikir, komunitas ini mesti terbuka terhadap anak muda dan bersifat progresif. Karena menurutnya selama ini ada banyak komunitas, namun sifatnya euforia. Mereka memang anak-anak yang aktif di komunitas-komunitas.

"Misalnya hari ini ada project lalu ditinggalkan, hari ini dikelola lalu nanti ditinggalkan. Karena kami waktu itu datang di komunitas-komunitas yang sudah terbentuk, maka tidak bisa mengubah komunitas tersebut," katanya

Itulah yang membuat mereka terpikir mendirikan komunitas ini. Menentukan visi, mereka berpikir tujuan pembangunan manusia atau Sumber Daya Manusia (SDM). Mewadahi pemuda-pemudi Kota Balikpapan agar berkontribusi ke kotanya. 

Dari visi besar itu menurutnya bisa merangkul semua pemuda, yang terpenting punya nilai kontribusi terhadap kota Balikpapan. Apalagi sekarang banyak pemuda-pemudi yang sebenarnya memiliki kapasitas atau potensi, namun ditempatkan di daerah lain.

Maksudnya, banyak juga mahasiswa kota Balikpapan yang akhirnya kerja di luar kota. Semakin pintar mereka malah meninggalkan kota Balikpapan. 

Juga banyak pemuda-pemudi yang berkapasitas namun bergerak sendiri-sendiri.

Akhirnya muncul gagasan, bagaimana agar mampu bergerak lebih cepat dan relevan dengan berkolaborasi. 

Dari visi ini, terlahir nama Balikpapan Youth Spirit. Kemudian nama tersebut lebih spesifik  sebagai komunitas di Balikpapan, yang menaungi anak-anak muda, dengan narasi spirit.

2. Angkat isu ngetren untuk perkenalkan komunitas BYS

Editorial Team

Tonton lebih seru di