Banjarmasin Sosialisasi Pemberantasan BAB Sembarangan di Masyarakat

Banjarmasin, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin bersama Forum Kota Sehat (FKS) terus menggencarkan upaya pemberantasan praktik buang air besar (BAB) sembarangan di wilayah kota.
Langkah ini dilakukan melalui sosialisasi yang menyasar beberapa kelurahan, terutama di permukiman bantaran sungai yang masih menggunakan jamban langsung ke sungai.
1. Aksi nyata sosialisasi jamban sehat
Ketua FKS Banjarmasin, Faturrahman, mengungkapkan bahwa pihaknya bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin terus berupaya menjadikan Banjarmasin bebas dari buang air besar sembarangan atau Open Defecation Free (ODF).
Label kota sehat dari Kementerian Kesehatan mensyaratkan 80 persen wilayah harus sudah ODF.
"Saat ini, Banjarmasin sudah mendekati target tersebut. Sosialisasi di lingkungan masyarakat adalah aksi nyata kami dalam mencapai ODF," ujar Faturrahman.
"Hari ini, tim kami berpencar untuk sosialisasi di Kelurahan Kelayan, Alalak, dan beberapa titik lainnya. Wilayah yang kami kunjungi akan menjadi titik deklarasi ODF, khususnya bagi masyarakat yang berkomitmen untuk tidak melakukan BABS lagi."