Samarinda, IDN Times - Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) belum mengizinkan penerapan kebijakan pembelajaran tatap muka (PTM) bagi seluruh siswa sekolah. Gubernur Isran Noor tidak memberikan lampu hijau menyusul perkembangan pandemik COVID-19 di sejumlah kota/kabupaten.
Soal ini, Guru Besar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mulawarman Prof Susilo berpendapat, kondisinya akan berdampak negatif terhadap kualitas pelajar di Kaltim. Ia menyebutnya dengan istilah learning loss atau hilangnya waktu belajar pelajar Kaltim.
“Jika tak ada PTM, anak-anak (pelajar) ini akan mengalami yang namanya learning loss,” katanya kepada IDN Times, Rabu (9/6/2021).