Balikpapan, IDN Times – Peredaran narkoba di Balikpapan sudah sangat mengkhawatirkan. Bagaimana tidak, pengguna narkotika jenis sabu-sabu bukan lagi dari kalangan dewasa saja, namun kini telah menjalar hingga ke anak-anak.
Hal ini disampaikan Kasi Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Balikpapan, Henny Damayanti. Kata dia, pada 2019 ini, pihaknya pernah mengungkap sorang bocah berusia 10 tahun mengonsumsi sabu-sabu.
Pengungkapan ini pun mengejutkan BNNK Balikpapan. Sebab, sebelumnya BNNK Balikpapan belum pernah mengungkap pengguna sabu-sabu berusia dini.
“Kalau tahun kemarin masih banyak dobel L, lem-lem, cukup banyak, di bawah 20 mungkin ada. Jadi kita bisa lihat bahwa pergeseran sudah cukup mengerikan (dari mengonsumsi dobel L atau lem ke sabu-sabu), ya,” katanya kepada awak media, Senin (23/12).