Samarinda, IDN Times - Borneo Culture Festival yang berlangsung di Samarinda pada Sabtu (2/11/2024) menampilkan kegiatan membatik dengan menggunakan lilin organik, menonjolkan kekhasan batik tulis lokal.
Acara ini menjadi sorotan sebagai bentuk apresiasi dan dukungan terhadap usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kalimantan Timur (Kaltim).
Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik, yang turut hadir, mengapresiasi festival ini sebagai upaya memajukan UMKM, terutama di sektor kriya dan kuliner.
“Potensi UMKM kita sangat besar, mencapai sekitar 54 ribu unit. Kuncinya adalah menyediakan ajang agar produk mereka lebih dikenal masyarakat, termasuk batik khas dengan bahan-bahan alami,” ujar Akmal Malik diberitakan Antara.