Balikpapan, IDN Times - Kecelakaan tragis kembali terjadi di tanjakan Muara Rapak, Jalan Soekarno-Hatta, Balikpapan Utara, Selasa (11/2/2025) siang. Insiden ini melibatkan truk trailer dan pengendara sepeda motor, mengakibatkan satu korban meninggal di tempat.
Korban tewas telah dievakuasi ke Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo (RSKD), sementara satu korban luka dirawat di Klinik Ibnu Sina yang berlokasi tak jauh dari tempat kejadian.
Salah satu saksi mata, Army, mengungkapkan bahwa kecelakaan bermula saat truk trailer tanpa muatan melaju dari arah Karang Anyar, Jalan A. Yani menuju Muara Rapak. Pada saat yang sama, korban yang berboncengan dengan rekannya berusaha menyalip dari sisi kanan truk.
"Korban diduga tersenggol dan jatuh ke bawah roda truk hingga akhirnya terlindas," ujar Army.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Belum ada keterangan resmi terkait penyebab pasti kecelakaan tersebut.
Hingga berita ini diturunkan polisi masih berada di lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait insiden nahas ini.
Lokasi tanjakan di simpang lima Muara Rapak Balikpapan memang padat oleh arus kendaraan lalu lintas masyarakat, baik kendaraan pribadi hingga truk-truk bertonase besar milik perusahaan.
Tanjakan Muara Rapak dikenal sebagai salah satu titik rawan kecelakaan di Balikpapan. Salah satu insiden paling tragis terjadi pada 21 Januari 2022, ketika sebuah truk bermuatan 20 ton kapur pembersih air mengalami rem blong.
Truk yang dikemudikan Muhammad Ali itu meluncur tak terkendali pada Jumat pagi sekitar pukul 06.15 WITA, menabrak kendaraan yang tengah berhenti di lampu merah simpang Muara Rapak.
Akibat insiden tersebut, enam orang meninggal dunia, empat di antaranya tewas di tempat. Kecelakaan itu juga mengakibatkan kerusakan parah pada 21 kendaraan, termasuk 14 sepeda motor dan enam mobil.