Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pengamanan di Mapolresta Balikpapan diperketat pasca serangan teroris di Medan. IDN Times/Surya Aditya

Balikpapan, IDN Times – Dampak peledakan bom bunuh diri di Markas Polrestabes Medan sampai ke Balikpapan. Jajaran Polresta Balikpapan memperketat pengamanan di markasnya.

Jika biasanya warga keluar masuk Mapolresta Balikpapan dengan mudah, namun sekarang tidak lagi.

Saat ini, setiap kendaraan yang masuk, baik itu roda dua maupun roda empat, harus menjalani pemeriksaan intensif di pos penjagaan Mapolresta Balikpapan.

Setiap sudut kendaraan diperiksa secara detail oleh petugas polisi. Mereka memeriksa barang-barang yang diduga mencurigakan.

1. Pejalan kaki juga diperiksa

Polisi memeriksa barang-barang warga yang hendak masuk ke Mapolresta Balikpapan. IDN Times/Surya Aditya

Namun bukan hanya kendaraan. Para pejalan kaki yang hendak berkunjung ke markas kepolisian kota itu juga menjalani pemeriksaan yang sama. Semua ini dilakukan untuk mengantisipasi serangan teroris.

“Ya, ini menjadi prioritas kami semua. Kami tidak pilih-pilih, siapapun yang masuk, terutama roda empat, kami wajib memeriksa secara maksimal,” Kabag Ops Polres Balikpapan, Iptu Elvis Irwan, pada Kamis (14/11).

2. Belum ada serangan teroris di Ballikpapan

Polisi memeriksa isi kendaraan roda empat warga yang hendak masuk ke Mapolresta Balikpapan. IDN Times/Surya Aditya

Dijelaskan Elvis, pengamanan penjagaan ini sudah berlangsung sejak Rabu (13/11) kemarin, atau saat bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan terjadi. Hingga saat ini, pihaknya belum menemukan barang-barang mencurigakan yang hendak dibawa masuk ke Mapolresta Balikpapan.

“Syukur alhamdulillah, Polres Balikpapan sampai saat ini tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” jelas perwira balok dua di pundak itu.

Bahkan, tambah dia, berdasarkan catatan kepolisian, belum pernah ada serangan teroris terjadi di Balikpapan, termasuk di Mapolresta Balikpapan.

“Ini berkat semua masyarakat yang telah memberikan kontribusi serta perhatian terhadap kota Balikpapan,” tuturnya.

3. Serangan teroris sudah jadi atensi kepolisian

Kendaraan roda dua yang hendak masuk ke Mapolresta Balikpapan juga tak luput dari pemeriksaan. IDN Times/Surya Aditya

Diterangkan Elvis, antisipasi serangan teroris memang sudah menjadi atensi khusus pihak kepolisian sejak lama. Pihaknya pun selalu mengingkatkan kepada personel untuk mengutamakan pengamanan kota.

Oleh karena itu, dia meminta agar masyarakat Balikpapan tak perlu khawatir terhadap serangan teroris. “Kami sudah sampaikan setiap saat, baik anev maupun apel, untuk penjagaan dinomorsatukan,” pungkasnya.

Editorial Team