Jakarta, IDN Times - Kuasa hukum pemohon sengketa Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilwalkot Banjarbaru, Denny Indrayana, melakukan walk out dari ruang sidang Mahkamah Konstitusi (MK), Selasa (20/5/2025). Langkah itu diambil sebagai bentuk protes atas dugaan intimidasi terhadap kliennya, Syarifah Hayana.
"Sebagai bentuk ketidakberkenanan kami terhadap intimidasi ini, saya mohon izin meninggalkan sidang. Rekan-rekan saya tetap di sini, tetapi saya berat hati untuk melanjutkan," ujar Denny di hadapan majelis hakim MK yang dipimpin Arief Hidayat.
Hakim Arief pun mempersilakan langkah tersebut. "Silakan Prof Denny, itu hak Anda. Salam sehat dan tetap semangat," ujarnya.