Samarinda, IDN Times - Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur (Dinkes Kaltim) mencatat terjadinya peningkatan kasus campak. Dinkes menemukan adanya temuan 95 kasus suspek campak di wilayah Kaltim.
Kepala Dinkes Kaltim dr Jaya Mualimin mengatakan selama tiga bulan terakhir kasus campak terjadi di sejumlah wilayah. Jumlahnya meningkat dari 19 kasus suspek menjadi 95 kasus suspek. Padahal, lanjut Jaya pelaksanaan vaksinasi campak di sejumlah wilayah sudah terlaksana dengan baik, khususnya bagi para balita.
"Cakupan vaksinasi campak di Kaltim sudah di atas 80 persen," ungkapnya seperti dikutip dari ANTARA pada Sabtu (4/2/2023).