Puluhan dosen dan tenaga pendidik dari Poltek Balikpapan menggelar aksi mendesak peralihan status dari PPPK ke PNS di Balikpapan, Kamis (15/5/2025) sore kemarin. (IDN Times/Erik Alfian)
Dalam pernyataan resmi yang dibacakan oleh Forum SDM PPPK Politeknik Negeri Balikpapan dan Institut Teknologi Kalimantan, mereka menyuarakan empat tuntutan utama: pengangkatan menjadi PNS, akses kenaikan pangkat dan jabatan fungsional yang setara, pengakuan atas studi lanjut, serta pembukaan akses jabatan struktural tanpa diskriminasi.
“Kami menolak diperlakukan seperti pegawai kontrak. Kami sudah lama mengabdi dan ikut membangun perguruan tinggi negeri baru ini sejak awal,” tegas pernyataan itu.
Mereka juga menyoroti berbagai hambatan administratif yang hingga kini belum terselesaikan, yang mengakibatkan hak-hak mereka sebagai ASN PPPK terabaikan. Forum menegaskan perlunya keterlibatan aktif dari seluruh pemangku kepentingan, baik di tingkat pusat maupun daerah, untuk menjamin keadilan dalam proses transisi ini.
Seruan disampaikan kepada para pemangku kepentingan, mulai dari rektor dan direktur PTNB, Kementerian PANRB, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), hingga DPR RI dan Presiden Prabowo. Mereka meminta kebijakan konkret berupa diskresi untuk peralihan status PPPK menjadi PNS.