Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Rektor UGD, Margianti dan Kepala OIKN,Basuki Hadimuljono tunjukan nota MoU didampingi pejabat OIKN dan UGD. Foto Humas OIKN (IDN Times/Ervan)
Rektor UGD, Margianti dan Kepala OIKN,Basuki Hadimuljono tunjukan nota MoU didampingi pejabat OIKN dan UGD. Foto Humas OIKN (IDN Times/Ervan)

Penajam, IDN Times - Universitas Gunadarma (UGD) resmi menjadi perguruan tinggi pertama yang akan menggelar kegiatan perkuliahan di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Rencana ini ditegaskan usai penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara UGD dan Otorita IKN di Auditorium Kampus Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara, Senin (2/6/2025).

Rektor Universitas Gunadarma, Margianti, menyampaikan bahwa kuliah perdana di Kampus IKN akan dimulai pada 28 September 2025.

“Alhamdulillah, Gunadarma sudah meluas hingga ke IKN. Insya Allah kegiatan belajar mengajar akan segera dimulai,” ujar Margianti.

1. Banyak mempertanyakan tetapi UGD jalan terus

Rektor UGD, Margianti.Foto Humas OIKN (IDN Times/Ervan)

Penandatanganan MoU ini mencakup kerja sama di berbagai bidang, mulai dari penyelenggaraan pendidikan, riset dan pengembangan IPTEK, hingga pengabdian kepada masyarakat.

Margianti menegaskan komitmen UGD untuk terlibat aktif dalam mendukung pembangunan IKN, meski sempat menghadapi berbagai keraguan dari pihak luar.

“Banyak yang mempertanyakan langkah kami, tapi kami terus berjalan. Insya Allah, semua yang direncanakan bisa dikelola bersama,” katanya optimistis.

2. OIKN mendukung keberadaan Universitas Gunadarma

Kepala OIKN Basuki Hadimuljono.Foto Humas OIKN (IDN Times/Ervan)

Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, mengapresiasi keberanian dan konsistensi Universitas Gunadarma dalam mendukung pembangunan IKN lewat sektor pendidikan.

“Pro dan kontra pasti ada, tapi saya tidak ambil pusing. Saya ucapkan terima kasih kepada Gunadarma yang tetap berkomitmen membangun di IKN,” ujar Basuki.
Ia menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan agar Universitas Gunadarma bisa masuk ke dalam daftar perguruan tinggi yang didukung oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

“Mulai Juli 2025, kami akan seleksi mahasiswa dan ASN untuk bisa kuliah di Universitas Gunadarma. Semoga ini menginspirasi kampus lain untuk ikut membangun IKN,” imbuhnya.

3. Kampus dan mahasiswa menghadapi teknologi baru

Kepala OIKN Basuki Hadimuljono saat mengisi kuliah umum untuk para mahasiswa UGD.Foto Humas OIKN (IDN Times/Ervan)

Dalam kesempatan tersebut, Basuki juga memberikan kuliah umum bertema “Progres Pembangunan IKN dan Peran Perguruan Tinggi”. Ia memaparkan berbagai inovasi teknologi yang diterapkan dalam pembangunan IKN, seperti Multi Utility Tunnel (MUT), Building Information Modelling (BIM), konstruksi modular untuk hunian pekerja konstruksi, dan teknologi Smart Building.

Basuki berpesan agar mahasiswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter yang kuat.

“Smart is a must but not sufficient. Anda juga harus punya akhlakul karimah, atau perilaku yang mulia,” tandasnya.
Kegiatan ini turut dihadiri jajaran pimpinan Otorita IKN seperti Sekretaris Otorita IKN Bimo Adi Nursanthyasto, Deputi Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Alimuddin, serta sivitas akademika Universitas Gunadarma.

Editorial Team