Balikpapan, IDN Times - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) meminta industri secara periodik memastikan kualitas galon air kemasannya. Terutama kepada perusahaan yang memberlakukan aturan isi ulang dalam proses pembelian galon kemasan atau pemanfaatan kemasan plastik polikarbonat.
Seperti diketahui, kemasan galon plastik jenis polikarbonat menyimpan potensi peluruhan bisphenol A (BPA) dalam produk airnya. Zat ini banyak disebut berpotensi menyebabkan banyak penyakit serius di masyarakat.
"Pelaku usaha harus bisa menjamin agar kemasan galon diperbarui setiap saat. Ada SOP tersendiri di mana secara periodik dipantau kembali, apakah masih layak menjadi kemasan makanan maupun minuman," kata Anggota Pengurus Harian YLKI Tubagus Haryo, Senin (24/7/2023).