Pontianak, IDN Times - Sebuah jembatan gantung di Desa Nanga Menunuk, Kecamatan Belimbing, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat (Kalbar), ambruk pada Sabtu (23/11/2024) pukul 09.30 WIB, hanya sehari sebelum jadwal peresmiannya.
Peristiwa ini terjadi saat proses finishing pembangunan jembatan yang sedianya akan diresmikan pada Minggu (24/11/2024) hari ini.
Rini, salah satu warga Dusun Menunuk, menyatakan bahwa secara umum pembangunan jembatan telah rampung, dan hanya menyisakan proses pengecatan. "Jembatan sudah selesai, tinggal pengecatan. Informasinya Minggu mau diresmikan, jadi ada yang sedang bekerja melakukan pengecatan," ujar Rini pada Minggu (24/11/2024).
Insiden ini menyebabkan lima orang menjadi korban, termasuk seorang warga yang sedang berada di lokasi untuk mengantar makanan kepada para pekerja.
"Selain pekerja, ada satu warga yang mengalami kecelakaan. Kabarnya, dia sedang mengantar kue untuk pekerja, kemudian ikut menjadi korban. Informasinya, tali seling jembatan putus," tambah Rini.
Peristiwa ini menambah kekhawatiran masyarakat setempat, terutama karena jembatan di lokasi tersebut sebelumnya mengalami kerusakan parah pada tahun 2022. Warga mendesak pemerintah dan pihak terkait untuk segera mengusut penyebab kejadian ini dan memastikan perbaikan dilakukan secara menyeluruh demi keamanan pengguna.
"Pemerintah Kabupaten Melawi harus memberikan perhatian penuh pada proyek ini, memastikan kualitas konstruksi benar-benar terjamin sebelum diresmikan, agar tidak ada lagi kejadian seperti ini," tegas salah satu warga.
Kepala Desa Menunuk, Saiful, membenarkan kejadian tersebut. Saat ini, ia tengah fokus mengurus para korban yang sedang mendapatkan perawatan di fasilitas kesehatan terdekat.
"Kami masih menangani korban di rumah sakit. Kejadian ini sangat disayangkan, dan kami akan mendesak penyelidikan menyeluruh," kata Saiful.