Tim Sar melakukan pencarian terhadap korban tenggelam di laut selatan Gunungkidul. IDN Times/Istimewa
Kapal speedboat Rian mengangkut 30 penumpang berangkat dari rute Tarakan-Sembakung Nunukan, Senin (7/6/2021) pukul 12.30 Wita. Rute transportasi laut menghubungkan Tarakan-Sembakung Nunukan biasanya membutuhkan waktu 2 jam waktu jarak tempuh.
Di tengah perjalanan ini, Basarnas Tarakan menerima laporan tenggelamnya speedboat di perairan Pelaju Nunukan pukul 13.28 Wita.
"Iya benar, kita dapat informasinya sekitar pukul 14.00 Wita, sedangkan kejadiannya sekitar pukul 13.28 Wita," kata Kepala Basarnas Tarakan Amiruddin.
Basarnas Tarakan menerima laporan adanya kecelakaan transportasi laut di perairan Nunukan. Warga melaporkan peristiwa kecelakaan terjadi di perairan Desa Pelaju Nunukan.
Amiruddin mengatakan, tim Basarnas Tarakan melakukan proses evakuasi terhadap para penumpang dan kru kapal. Mereka langsung bergerak melakukan evakuasi pertolongan dibantu masyarakat setempat.
Dalam proses pertolongan para korban ini, Basarnas Tarakan tidak bekerja sendirian. Mereka dibantu personel Polair Polda Kaltara, Polair Polres Bulungan, BPBD Bulungan, dan warga sekitar.