Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Sisa kebakaran di Banjarmasin yang belum lama ini terjadi di Surgi Mufty.

Banjarmasin, IDN Times - Bencana kebakaran meningkat drastis di Banjarmasin Kalimantan Selatan (Kalsel) selama musim kemarau pada tahun ini. Hampir setiap hari dilaporkan hampir setiap hari dilaporkan kasus kebakaran yang menghanguskan rumah dan lahan masyarakat Banjarmasin. 

Kemarau panjang diduga menjadi penyebab utama bencana kebakaran di Banjarmasin. 

1. Kasus kebakaran di Banjarmasin melonjak 140 persen

Penanganan kebakaran di salah satu hunian warga Kota Banjarmasin.

Sekretaris Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banjarmasin Muchlis melaporkan, kasus bencana kebakaran melonjak hingga 140 persen dibanding bulan sebelumnya. 

Bagaimana tidak, berdasarkan data pihaknya kasus kebakaran di Kota ini setiap bulannya rata-rata ada 10 kasus. Kasus itu sebenarnya sudah sangat tinggi, namun sejak Juli lalu lonjakan baru mulai dirasakan dan naik menjadi 20 kasus lebih.

Kemudian masuk di bulan Agustus lalu, kasus kebakaran semakin naik lagi hingga mencapai 30 kasus. Hal itu terjadi bukan saja karena kemarau, tapi sebagian besar karena kesalahan manusia.

"Juli dan Agustus lonjakan kasus kebakaran rumah sampai 140 persen dari rata-rata setiap bulannya 10 kasus. Ya ini sebenarnya bukan karena kekeringan saat ini tapi juga faktor manusia," katanya.

2. Kasus kebakaran 90 persen karena kesalahan manusia

Editorial Team

EditorHamdani