Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-07-09 at 13.09.59.jpeg
Menteri Sosial Syaifullah Yusuf mengecek Simulasi Sekolah Rakyat Gratis di Sentra Handayani Jakarta Timur, Rabu (9/7/2025/) (IDN Times Dini Suciatiningrum)

Balikpapan, IDN Times - Kementerian Sosial (Kemensos) menyediakan sekitar 9 ribu laptop untuk mendukung proses belajar mengajar di 100 Sekolah Rakyat tahun ini.

Sekretaris Jenderal Kemensos, Robben Rico, menjelaskan bahwa jumlah laptop akan disesuaikan dengan jumlah siswa di setiap sekolah. Jika diperlukan, jumlah laptop bisa ditambah.

“Untuk 100 sekolah pertama, ada sekitar 9.700 siswa. Laptop yang kami siapkan mencukupi untuk jumlah itu. Kami akan terus pantau kebutuhan di lapangan dan siap menambah jika ada permintaan,” kata Robben saat meninjau simulasi Sekolah Rakyat Rintisan diberitakan Antara di Sentra Handayani, Jakarta Timur, Rabu (9/7/2025).

1. Pemakaian laptop di kelas

Siswa Sekolah Rakyat Muhammad Glensky (13) di asrama Sentra Handayani Jakarta Timur (IDN Times Dini Suciatiningrum)

Robben juga menegaskan, laptop yang diberikan hanya untuk digunakan di kelas dan tidak boleh dibawa ke rumah. Dengan ini, setiap murid Sekolah Rakyat akan memiliki laptop sendiri, tanpa berbagi, selama pembelajaran berlangsung.

2. Spesifikasi laptop untuk siswa

Ilustrasi seorang wanita di depan laptop (pexels.com/Anna Shvets)

Soal pengadaan, Robben menuturkan bahwa laptop dipilih berdasarkan spesifikasi yang telah ditentukan tim ahli dari perguruan tinggi, bukan merek tertentu.

“Kami memilih spesifikasi yang sesuai kebutuhan belajar, bukan merek. Tim ahli sudah menyesuaikan dengan standar yang tepat—tidak terlalu tinggi atau rendah,” ujar Robben.

3. Fasilitas sekolah rakyat

Menteri Sosial Syaifullah Yusuf mengecek Simulasi Sekolah Rakyat Gratis di Sentra Handayani Jakarta Timur, Rabu (9/7/2025/) (IDN Times Dini Suciatiningrum)

Selain itu, Kemensos memastikan setiap lokasi Sekolah Rakyat telah dilengkapi dengan jaringan internet untuk mendukung kelancaran belajar.

Editorial Team