Kurir Narkoba di Pontianak Pakai Plat Dinas Bodong Untuk Antar Sabu

Untuk mengelabuhi petugas, pelaku melancarkan aksinya dengan menggunakan kendaraan satu unit mobil dengan plat merah bodong untuk membawa narkotika jenis sabu dalam jumlah besar.

“Pada saat itu tersangka menghampiri satu unit kendaraan mobil Xenia warna hitam yang diduga sebagai kendaraan pengangkut barang tersebut,” paparnya.

Dedi bilang, satu minggu sebelum diamankan, pelaku sempat mengambil narkoba dengan kendaraan tersebut. Pelaku memiliki 3 plat kendaraan yang dipakai berganti-gantian.

“Kendaraan roda empat itu setelah diidentifikasi hasilnya tidak teregistrasi pada samsat sehingga kuat dugaan kami bahwa kendaraan ini sering digunakan oleh sindikat pelaku ini untuk melakukan pengantaran narkotika jenis sabu dengan berganti-ganti plat nomor,” ucapnya.

Sebelum diamankan, pelaku MF menggunakan sepeda motor dan memarkirkan kendaraannya di samping mobil Xenina warna hitam tersebut.

“Kemudian pelaku langsung membuka mobil trrsebut dan mengecek kantong plastik yang berada di dalamnya. Tak lama kemudian petugas langsung mengejar dan menangkap pelaku,” paparnya.

Saat dilakukan penggeledahan, polisi memgamankan sebanyak 20 bungkus plastik bergambar buah durian berwarna gold berisi narkotika jenis sabu dengan berat total 19,9 kilogram.

“Dilanjutkan penggeledahan terhadap sepeda motor yang digunakan pelaku ditemukan 4 bungkus berisi narkotika jenis ekstasi sebanyak 2.367 butir,” kata Dedi.

Pada kesempatan itu, Polda Kalbar juga mengungkap sejumlah kasus narkotika sepanjang bulan Januari hingga Juni 2025 dengan barang bukti narkotika jenis sabu total sebanyak 23.369 gram.

Puluhan kilogram narkotika tersebut langsung dilakukan pemusnahan dengan dimasukkan ke dalam mesin insenerator yang ada di belakang RS Bhayangkara Anton Soejarwo Pontianak.