Banjarmasin, IDN Times - Mahasiswa Universitas Islam Kalimantan (Uniska) MAB Banjarmasin berhasil menciptakan penawar penyakit diabetes hanya dari sisik ikan gabus atau haruan. Peneletian tersebut baru dimulai tiga bulan belakangan ini.
Seperti yang diketahui, penyakit diabetes bukan penyakit biasa. Karena penyakit ini sulit untuk sembuh dan tak sedikit pengidap penyakit kadar gula tinggi ini berujung meninggal dunia.
Hal itu yang menginspirasi kelompok mahasiswa untuk memberikan manfaat kepada orang banyak melalui ikan gabus. Di mana ikan yang habitatnya di rawa ini banyak ditemui di Kalimantan Selatan (Kalsel).