Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pelaksana tugas Diskes Kaltim, Andi Muhammad Ishak dalam keterangan persnya (IDN Times/Yuda Almerio)

Samarinda, IDN Times - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Kalimantan Timur (Kaltim), Andi Muhammad Ishak terkonfirmasi positif COVID-19. 

Hal yang sama juga terjadi pada istri Andi Muhammad Ishak. 

Kabar terkonfirmasi COVID-19 ini disampaikan Andi Muhammad Ishak melalui konferensi pers yang dilakukan Satgas, Sabtu (26/7/2020). 

"Positif Covid-19," ujar Andi Muhammad Ishak. 

1. Istri juga positif COVID-19

Seorang tenaga kesehatan memakai Alat Pelindung Diri (APD) memeriksa suhu badan seorang perempuan di pintu rumahnya saat pemeriksaan dari pintu ke pintu untuk penyakit virus korona (COVID-19), di tengah penyebaran penyakit tersebut di desa Khoraj, barat negara bagian Gujarat, India, Rabu (16/9/2020). ANTARA FOTO/REUTERS/Amit Dave

Disampaikan kemudian bahwa selain Andi Muhammad Ishak, istri dari beliau juga terkonfirmasi COVID-19. 

"Saya bersama istri (terkonfirmasi COVID-19). Kami saat ini melakukan isolasi dan juga perawatan," ujarnya. 

Perihal kabar positif COVID-19 itu ia dapatkan satu hari sebelumnya. 

"Kemarin (Jum'at) terkonfirmasi COVID-19," lanjut Andi Muhammad Ishak. 

Dirinya bersama istri saat ini sedang lakukan perawatan di RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. 

2. Menyebut tak terapkan protokol COVID-19 yang ketat di rumah

Jubir Satgas COVID-19 Kalimantan Timur Andi Muhammad Ishak pada rilis hari Sabtu, 26 September 2020 (Youtube/Dinkes Kaltim)

Perihal terkonfirmasi positif COVID-19 ini, Andi sampaikan ia mengira dikarenakan tak terapkan protokol kesehatan COVID-19 yang baik di rumah. 

Ia pun akui, kelengahan justru terjadi di lingkungan terkecilnya. 

"Justru kelengahan terjadi di rumah. Tak menjaga protokol secara ketat, sehingga kontak dengan keluarga. Mereka (keluarga) banyak beraktivitas di luar rumah," ujar Andi Muhammad Ishak. 

Untuk itu, ia mengajak seluruh elemen masyarakat agar tetap menjaga diri akan penyebaran COVID-19 yang saat ini masih belum mereda. 

"Mohon semua menjaga diri," katanya lagi. 

3. Ada penambahan 219 kasus positif COVID-19 di 26 September 2020

Grafis COVID-19 di Kaltim per Sabtu (26/9/2020)/ (Humas Pemprov Kaltim)

Sementara itu, update per Sabtu (26/9/2020), ada penambahan 219 kasus positif COVID-19 di Kaltim. 

Secara total, kasus positif berjumlah 8.070 kasus. 

Dari jumlah itu, 5.178 dinyatakan sembuh termasuk 98 kasus yang dinyatakan sembuh pada Sabtu (26/9/2020). 

Sementara untuk pasien jalani perawatan ada di angka 2.596. 

Untuk pasien meninggal, ada penambahan dua kasus, yang membuat total pasien meninggal karena COVID-19 di Kaltim ada 296 orang. 

 

Editorial Team