Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pixabay (pixabay.com)

Banjarbaru, IDN Times - Menteri Pertanian (Mentan) RI Andi Amran Sulaiman mengancam akan mencabut anggaran Program Optimalisasi Lahan (OPLAH) dan Cetak Sawah Rakyat 2025 jika pemerintah daerah (pemda) tidak serius merealisasikan target luas tanam yang telah ditetapkan.

"Kalau tidak sanggup, langsung sampaikan. Saya alihkan ke provinsi lain. Nusa Tenggara Timur bahkan sudah menyatakan siap," tegas Amran dalam Rapat Koordinasi Akselerasi OPLAH dan Cetak Sawah Menuju Indonesia Swasembada Pangan dilaporkan Antara di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Selasa (18/3/2025).

1. Lima provinsi di Indonesia memperoleh prioritas

Pinterest

Amran menyebutkan ada lima provinsi yang menjadi prioritas program ini, yakni Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, dan Papua Selatan. Namun, jika progres di lima wilayah ini lamban, anggaran akan dialihkan ke daerah lain yang lebih siap.

"Kalau tidak ada keseriusan, anggaran kami tarik. Pemerintah pusat butuh daerah yang benar-benar siap menjalankan program swasembada pangan Presiden Prabowo," katanya.

2. Anggaran menjadi tanggung jawab pemerintah

Editorial Team

Tonton lebih seru di