Nasabah Bank Mandiri di Balikpapan Panik, Saldo di Rekening Hilang

20 Jul 2019, 15:30 WIB

IDN Times/ M. Idris

Balikpapan IDN Times - Ratusan nasabah memenuhi Bank Mandiri Kantor Cabang Balikpapan yang terletak di jalan Ahmad Yani, Gunung Sari Ilir, Balikpapan Kota pada pada Sabtu (20/7) pagi.

Para nasabah Bank Mandiri ini berkumpul lantaran saldo yang dimiliki di tabungan menjadi nol rupiah, bahkan ada yang menjadi minus. Para nasabah khawatir kehilangan uang mereka sehingga datang dan meminta penjelasan pihak bank.

Seorang nasabah Bank Mandiri Amirudin mengatakan, dirinya mendatangi Bank Mandiri sejak pagi, lantaran saat akan melakukan transaksi saldo yang ada di rekening bank nol rupiah, bahkan minus.

"Kaget gak ada saldonya, semalam baru transaksi, nah ini mau transaksi lagi saldo nol rupiah," jelasnya saat berada di kantor cabang Bank Mandiri.

1. Saldo lenyap, nasabah Bank Mandiri kaget

Ilustrasi kegiatan nasabah Bank Mandiri (IDN Times/ M. Idris)

Para nasabah yang datang ke Bank Mandiri ini sempat bersitegang dengan Costumer Service lantaran dinilai tidak memberikan jawaban yang memuaskan kepada nasabah saat ditanya tentang hilangnya saldo yang ada di rekening.

"Kan saya minta jawaban soal hilangnya rekening, dikasih rekening koran, tapi saldonya tidak sesuai, saat saya tanya, costumer service bersikeras jika saldo itu yang benar," ucapnya.

Amirudin menambahkan, pelayanan customer service di Bank Mandiri sangat buruk, tidak menghargai nasabah yang sedang khawatir lantaran saldo mereka hilang.

"Harusnya diberikan penjelasan yang baik kepada nasabah, sehingga nasabah bisa menerima penjelasan dari customer service terkait saldo yang hilang," ungkapnya.

Ia menambahkan, banyak membuka rekening Bank Mandiri untuk perusahaannya, sehingga dengan adanya insiden ini ia sangat kaget, dan menurutnya ini bisa menghambat perusahaannya jika berlarut-larut.

"Transaksi perusahaan semua di Bank Mandiri, jika bermasalah maka perusahaan saya juga bermasalah," tegasnya.

2. Nasabah meminta kepastian dari Bank Mandiri

IDN Times/ M. Idris

Nasabah Bank Mandiri yang sejak Sabtu pagi sudah menduduki Bank Mandiri Cabang Balikpapan ini meminta kepastian jaminan bahwa saldo rekening yang ada bisa kembali seperti semula.

Nasabah juga meminta agar pihak Bank Mandiri memberikan surat pernyataan jaminan tersebut sebagai pegangan nasabah jika sampai hari ini tidak juga terselesaikan masalah hilangnya saldo nasabah secara tiba-tiba.

" Kami meminta jaminan tersebut bukan hanya diucapkan, namun juga harus ada hitam di atas putih sebagai pegangan nasabah," beber Amiruddin.

Selain kehilangan saldo di rekening, para nasabah juga sudah kehilangan waktunya untuk aktivitas lain terpaksa rela antri untuk mendapatkan pelayanan pengecekan saldo.

"Hilang uang, hilang waktu hari ini mas, ya mudah-mudahan saja bisa kembali semua saldo milik nasabah," ucapnya.

3. Unit reaksi cepat Polres Balikpapan hadir di Bank Mandiri

IDN Times/ M. Idris

Untuk memastikan keamanan dan kekondusifan masyarakat Balikpapan yang memenuhi kantor cabang Bank Mandiri, tim URC Polres Balikpapan berjaga-jaga untuk antisipasi terjadinya gejolak di antara nasabah yang panik kehilangan uang tabungannya.

Kapolres Balikpapan AKBP Wiwin Firta, melalui Kasat Samapta Polres Balikpapan, AKP Muhammad Akbar Pontoh mengatakan, tim URC hanya berjaga saja, sehingga bisa membantu menenangkan para nasabah yang saat itu lagi kebingungan dan kaget, lantaran uang yang di simpan di Bank Mandiri terus berkurang dan menjadi nol rupiah.

"Hanya berjaga saja, melihat situasi, jika situasi aman dan kondusif, maka tim akan kembali bergeser ke Posko," ujarnya.

Hingga saat ini kondisi dan situasi yang ada di Bank Mandiri kondusif, tidak ada gejolak dari para nasabah yang datang untuk melihat saldo mereka.