Pontianak, IDN Times - Penyakit kanker anak di Kalimantan Barat (Kalbar) memiliki tren kenaikan dari tahun 2021 hingga 2022. Kasus tersebut meningkat pascapandemik karena menurunnya mobilitas orang-orang untuk melakukan medical check up di rumah sakit.
Direktur Utama RSUD Soedarso Pontianak Harry Agung Tjahyadi menyebutkan, pihaknya menjadi satu-satunya rumah sakit rujukan penyakit kanker pada anak di Kalbar.
Dengan adanya rumah sakit rujukan penyakit kanker di Pontianak, menurut Harry dapat meningkatkan angka kesembuhan bagi pasien-pasien kanker karena dapat lebih mudah menjangkau pengobatan.
“Harapannya pasien-pasien itu akan mengakses layanan kesehatannya tidak lagi harus keluar provinsi, maka diperkuatlah RS menjadi rujukan utama, programnya itu pelayanan prioritas nasional yang biasa dikenal KJSU (Kanker, Jantung, Stroke, Uronefrologi), ditambah kesehatan ibu dan anak,” jelas Harry, Kamis (10/8/2023).