Balikpapan, IDN Times - Pemangkasan dana transfer ke daerah (TKD) oleh pemerintah pusat mulai menimbulkan kekhawatiran bagi Pemerintah Kota Balikpapan. Pasalnya, kebijakan itu berpotensi menunda sejumlah proyek prioritas, terutama program pengendalian banjir yang direncanakan berlanjut pada tahun 2026.
Kondisi ini menjadi tantangan besar bagi Pemkot Balikpapan yang tengah fokus memperbaiki sistem drainase kota. Tanpa dukungan dana memadai, proyek vital seperti perbaikan saluran sekunder dikhawatirkan tidak bisa berjalan optimal.