Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi kebakaran (IDN Times/Aditya Pratama)
Ilustrasi kebakaran (IDN Times/Aditya Pratama)

Banjarmasin, IDN Times – Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan membantu para korban kebakaran yang menghanguskan 23 rumah di kawasan Pelabuhan, Banjarmasin Barat, Senin (11/8) dini hari. Ketua Tim Penggerak PKK Kota Banjarmasin, Neli Listriani, mewakili Wali Kota Muhammad Yamin HR, mengunjungi lokasi kebakaran di Jalan IR PH M. Noor RT 59 dan Jalan Barito Hulu RT 55 RW 04, Senin sore.

Didampingi Kepala Dinas Sosial Nuryadi, Neli menyerahkan bantuan logistik tanggap darurat seperti kebutuhan pokok, selimut, dan perlengkapan lain.

1. Bantuan diberikan dari Pemkot Banjarmasin

Muhammad Yamin, Wali Kota Banjarmasin terpilih

Selain itu, setiap kepala keluarga korban kebakaran menerima bantuan uang tunai sebesar Rp3 juta.
"Ulun (saya) mewakili bapak wali kota dan seluruh jajaran menyampaikan duka mendalam. Semoga bantuan ini bermanfaat dan membawa keberkahan. Kami berharap para korban diberi kesabaran dan rezeki berlipat ganda," ujar Neli dilaporkan Antara.

Ia menegaskan, Pemkot Banjarmasin selalu hadir membantu warga yang tertimpa musibah. "Semoga semua tetap kuat dan tabah menghadapi cobaan ini," tambahnya.

2. Warga Banjarmasin diminta waspada antisipasi bahaya kebakaran

Ilustrasi kebakaran (IDN Times/Arief Rahman)

Neli juga mengingatkan warga untuk meningkatkan kewaspadaan di tengah cuaca panas ekstrem yang rawan kebakaran. "Dalam sebulan terakhir saja sudah beberapa kali terjadi kebakaran," katanya.

Kebakaran terbesar di Banjarmasin tahun ini tersebut masih dalam penyelidikan polisi. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian material cukup besar sehingga warga harus mengungsi ke rumah kerabat dan posko sementara.

3. Memeriksa kualitas instalasi di perumahan

ilustrasi kebakaran (pexels.com/cottonbro)

BPBD bersama dinas terkait terus melakukan pendataan dan memantau kondisi korban. Pemkot Banjarmasin juga mengimbau masyarakat memeriksa instalasi listrik dan menjaga keamanan lingkungan agar peristiwa serupa tidak terulang.

Editorial Team