Bontang, IDN Times – Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni menegaskan larangan guru menghukum siswa di depan umum demi menjaga mental dan rasa aman peserta didik. Sebagai langkah preventif terhadap perundungan, Pemkot Bontang bakal melengkapi seluruh sekolah negeri dengan kamera pengawas (CCTV) dan memastikan koneksi internet cepat tersedia di lingkungan pendidikan.
“Perangkat CCTV tidak terlalu mahal, tetapi manfaatnya luar biasa,” kata Neni. Menurutnya, kamera pengawas akan membantu guru dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) memantau langsung kondisi di sekolah. Ia menekankan, Bontang tengah menuju predikat Kota Layak Anak (KLA), sehingga keamanan siswa menjadi prioritas utama.
Selain pemasangan CCTV, Neni meminta sekolah mengurangi kegiatan bimbingan teknis (bimtek) agar dana dapat dialihkan untuk peningkatan fasilitas, termasuk internet cepat. Ia juga menegaskan, kesalahan siswa sebaiknya ditangani secara empat mata di ruang khusus, bukan di depan publik.