Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Presiden Jokowi salurkan BLT Minyak Goreng di Gedung Pos Jakarta. (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Penajam, IDN Times - Pemkab Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) melaporkan sebanyak 9.918 warganya sebagai penerima bantuan langsung tunai (BLT) kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Mereka merupakan keluarga penerima manfaat (KPM) BLT berdasarkan hasil pendataan Dinas Sosial PPU. 

“Jumlah tersebut berdasar kami di Dinsos PPU dan mereka merupakan kalangan  masyarakat tidak mampu yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS),” kata Kepala Bidang Pemberdayaan dan Penanganan Fakir Miskin Dinsos PPU Musakkar, Jumat (23/9/2022).

1. BLT instruksi pemerintah pusat

Ilustasi penyerahan BLT. (dok. Kemensos)

Musakkar menegaskan, BLT merupakan program sosial pemerintah menyusul kenaikan harga BBM subsidi. Mereka adalah KPM yang merupakan penerima bantuan pangan non-tunai (BPNT) dan program keluarga harapan (PKH).

Sebanyak 9.918 keluarga, menurut Musakkar, akan memperoleh bantuan BLT selama empat bulan ke depan, dari September hingga Desember. Mereka akan memperoleh bantuan Rp150 ribu dengan skema penyaluran sebanyak dua kali.

“Dari empat kecamatan se PPU, penerima terbanyak berada di wilayah Kecamatan Penajam mencapai 3.669 KPM. Bantuan pertama diberikan pada September ini, dan selanjutnya diperkirakan pada awal November 2022,” sebutnya.

2. KPM terima BLT dan BPNT total Rp500 ribu

Editorial Team

Tonton lebih seru di