Perempuan Jatuh dari Lantai 3 Mal Kubu Raya, Polisi Selidiki Penyebab
Pontianak, IDN Times - Warga dihebohkan dengan peristiwa tragis jatuhnya seorang perempuan berinisial Y (38) dari lantai 3 sebuah mal di Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, pada Selasa (1/10/2024) sekitar pukul 17.30 WIB.
Polres Kubu Raya masih menyelidiki motif di balik insiden ini. Korban, yang diketahui berasal dari Tanjung Duren, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, meninggal dunia setelah kejadian tersebut.
Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aiptu Ade membenarkan kejadian ini. "Kami menerima laporan dari warga dan pengelola mal terkait seorang wanita yang jatuh dari lantai 3," ujar Ade, Rabu (2/10/2024).
1. Korban dibawa ke RSUD Soedarso
Korban ditemukan dalam kondisi tak sadarkan diri oleh petugas keamanan dan pengunjung mal di lantai dasar. Ia segera dilarikan ke Rumah Sakit Soedarso Pontianak menggunakan ambulans milik Rumah Sakit Kartika Husada untuk mendapatkan penanganan medis.
Namun, meskipun sudah mendapatkan perawatan intensif, korban dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis Rumah Sakit Soedarso.
2. Korban pergi bersama ibunya
Polres Kubu Raya segera menurunkan Tim Inafis Sat Reskrim untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan penyelidikan lebih lanjut. Berdasarkan keterangan awal dari saksi di lokasi dan rekaman CCTV, korban diketahui datang ke mal bersama ibunya.
"Kami masih menyelidiki apakah korban jatuh secara tidak sengaja atau ada faktor lain yang menyebabkan insiden ini. Penyelidikan untuk mengetahui motif dan penyebabnya masih berlangsung," jelas Ade.
Menurut keterangan polisi, korban dan ibunya sempat mengunjungi sebuah restoran cepat saji sebelum insiden terjadi. Setelah makan, korban meminta izin kepada ibunya untuk pergi ke toilet. Korban bahkan sempat mencium pipi ibunya sebelum beranjak.
Tak lama setelah itu, korban ditemukan tergeletak di lantai dasar parkiran dalam kondisi mengenaskan.
3. Sempat izin ke toilet setelah ditemukan meninggal
Public Relations mal Kubu Raya, Karina, menyampaikan rasa duka cita dan mengimbau masyarakat untuk tidak menyebarluaskan foto atau video korban. "Kami mengimbau untuk tidak menyebarkan gambar atau video korban demi menjaga privasi keluarga. Kami mohon doa untuk korban, dan keterangan lebih lanjut menunggu hasil penyelidikan dari pihak kepolisian," ungkap Karina.
Saat ini, Polres Kubu Raya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait peristiwa ini.