Berau, IDN Times – Berau merupakan kabupaten yang 75 persen dari 2,2 juta hektare luas wilayah daratannya masih berupa hutan alam. Pemerintah Daerah dan masyarakat Kabupaten Berau, Kalimantan Timur terus berupaya menekan laju deforestasi hutan alam di wilayahnya.
Salah satu upaya yang dilakukan yaitu melalui perhutanan sosial, yang memungkinkan masyarakat mengelola hutan dengan cara-cara berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan mereka. Bupati Berau Sri Juniarsih menyebutkan di masa lalu model pembangunan yang dijalankan lebih bertumpu pada perubahan tutupan hutan alam untuk penggunaan lainnya yang lebih ekonomis seperti perkebunan kelapa sawit, hutan tanaman industri dan sebagainya.
“Tapi saat ini kami menjadi percontohan dalam pengelolaan perhutanan sosial di Kalimantan Timur. Kami telah berhasil menyusun dokumen Pembangunan Kawasan Terintegrasi (Integrated Area Development/IAD), yang pertama di Kalimantan Timur, guna mengoptimalkan pemanfaatan 98 ribu hektare perhutanan sosial di Berau,” ujar Sri Juniarsi dalam acara bincang Thought Leaders Forum yang diselenggarakan Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN) di Jakarta, Rabu, 12 Maret 2025.