Tapin, IDN Times - Kebahagiaan menyelimuti Syamsudin, seorang peternak sapi asal Kecamatan Hatungun, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan. Salah satu sapi jantan jenis limosin miliknya baru saja dibeli Presiden Prabowo Subianto seharga Rp103 juta untuk kurban Iduladha 2025.
“Harapan saya, tahun depan bisa dibeli lagi. Supaya peternak kecil seperti kami bisa terus semangat dan sejahtera,” ujar Syamsudin diberitakan Antara di Rantau, Tapin, Minggu (8/6/2025).
Syamsudin mengatakan, sapi yang dibeli Presiden memiliki bobot hampir 900 kilogram dan sudah dipelihara selama enam bulan sejak masih berupa bibit. Bibit sapi ia dapatkan dari wilayah sekitar dan dirawat secara mandiri di kandang miliknya.
“Setelah enam bulan dipelihara dan dijual, saya beli bibit baru lagi. Sekarang ada puluhan ekor yang saya urus,” tambahnya.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tapin, Mohammad Triasmoro, menyebut sapi milik Syamsudin sebagai hewan kurban dengan bobot terbesar yang dibeli Presiden tahun ini.
“Ini yang paling berat sejauh ini, mencapai 896 kilogram,” ujarnya saat memantau proses penyembelihan di Masjid Nurul Falah, Tapin.
Triasmoro menjelaskan bahwa permintaan terhadap sapi jenis limosin lokal mengalami peningkatan tajam dalam enam bulan terakhir. Pembelian oleh Presiden disebutnya menjadi motivasi besar bagi para peternak di daerah.
“Banyak sapi jenis ini sudah terjual, tapi yang satu ini paling mencolok karena ukurannya,” katanya.
Pemerintah Kabupaten Tapin berharap, keterlibatan langsung pemerintah pusat dalam membeli hasil ternak rakyat bisa menjadi insentif untuk menjaga semangat peternak lokal. Dukungan seperti ini dinilai penting untuk memastikan keberlanjutan usaha peternakan rakyat di Tapin dan wilayah sekitarnya.