Pelaksana tugas Dinas Tenaga Kerja Balikpapan, Arbain Side (IDN Times/Hilmansyah)
Di tahun 2021, Disnaker Kota Balikpapan, mengusulkan kepada BLK (Balai Latihan Kerja) Provinsi Kaltim untuk peningkatan jumlah tenaga kerja yang dilatih. Persoalannya setelah mendapatkan pelatihan, tidak semua perusahaan akan menyerap jumlah tenaga kerja yang dilatih karena perusahaan masih melakukan efisiensi di masa pandemi.
“Nah yang harus kita pikirkan setelah pelatihan kerja, karena belum tentu perusahaan sanggup menerima tenaga kerja terlatih tersebut. Untuk itu kita mengusulkan bukan hanya pelatihan namun setelah latihan sdm ini juga diberikan dana atau modal usaha,” tegasnya.
Arbain memperkirakan jumlah 5 ribu tenaga kerja yang terdampak itu bisa bertambah.
“Kemungkinan totalnya sekitar 7 ribuan yang terdampak. Karena bisa saja ada perusahaan yang tidak melaporkan,” jelasnya.
Sementara itu, hingga triwulan II-2020 jumlah pencari kerja sebanyak 4.570. Jumlah itu terdiri pencari kerja laki-laki sebanyak 2696, dan perempuan 1874 orang.