Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi didampingi Kepala Disdikbud Muhaimin dan Kepala DKK Andi Sri Juliarty melakukan pantauan simulasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) (14/12/20). (IDN Times/ Fatmawati)

Balikpapan, IDN Times - Pembelajaran tatap muka (PTM) di Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim) rencananya akan digelar sesuai jadwal pada awal musim ajaran baru. Pelaksanaannya tidak berjalan sepenuhnya dengan kolaborasi belajar daring dan luring. 

Apalagi secara bertahap, tenaga pendidik di Balikpapan sudah memperoleh vaksinasi COVID-19. Beberapa waktu lalu, pelaksanaan vaksin guru bahkan sempat ditinjau langsung Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Anwar Makarim.

"Rencananya setelah lebaran," kata Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi  soal pelaksanaan PTM di Balikpapan, Senin (19/4/2021). 

Terlebih tak lama lagi sudah mulai ujian, menjelang tahun ajaran baru. "Sesuai instruksi Menteri Pendidikan, kalau sudah vaksin dan memungkinkan bisa PTM sebelum Juli," sebutnya.

1. Pemkot tak menerima info penundaan dari provinsi, PTM tetap mengacu Kemendikbud

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi (IDN Times/Hilmansyah)

Dari informasi yang dihimpun IDN Times, dalam akun media sosial Instagram Pemerintah Provinsi Kaltim, Gubernur Isran Noor meminta agar kota/kabupaten tidak buru-buru menggelar PTM. 

Terkait hal ini, Rizal mengaku belum menerima instruksi resmi gubernur soal penundaan PTM. Sehingga, Pemkot Balikpapan tetap menggelar belajar langsung sesuai jadwal sudah ditentukan semula. 

"Kami belum ada terima informasi larangan PTM dari gubernur. Sementara ini imbauan atau komunikasi terkait penundaan tatap muka dari yang direncanakan pun belum ada," jelas Rizal. 

Pasca instruksi Mendikbud, sekolah dipersilakan kembali PTM sebelum Juli. Sehingga rencananya tatap muka tetap di bulan Juli atau sebelumnya.  

"Kecuali jika angka COVID-19 meningkat lagi. Nah, kalau  itu kita pertimbangkan lagi," terang Wali Kota Balikpapan dua periode ini.

2. PTM direncanakan Mei secara terbatas

Editorial Team

Tonton lebih seru di