Samarinda, IDN Times - Demi memangkas penyebaran virus corona atau COVID-19, Gubernur Isran Noor melarang warga Kaltim pulang kampung. Baik itu di luar Benua Etam maupun mudik lokal. Meski demikian kebijakan tersebut juga berimbas kepada pengusaha moda transportasi. Dari jalur darat misalnya, yang terseok-seok karena pandemik ini.
“Ya, kalau (larangan mudik) berpengaruh dengan dari segi pendapatan betul. Tapi kami harus terima dengan lapang dada,” ujar Ambo Dalle, Ketua Organisasi Pengusaha Angkutan Bermotor di Jalan (Organda) Kaltim kepada IDN Times pada Kamis (6/5/2021).