Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Badan truk ringsek akibat kecelakaan tunggal di Jalan Akses TPK Kariangau, Senin (24/3/2025). (IDN TImes/Erik Alfian)
Badan truk ringsek akibat kecelakaan tunggal di Jalan Akses TPK Kariangau, Senin (24/3/2025). (IDN TImes/Erik Alfian)

Balikpapan, IDN Times - Sebuah truk pengangkut kontainer bermuatan cairan kimia terlibat kecelakaan tunggal di Jalan Akses Terminal Peti Kemas (TPK) Kariangau, Senin (24/3/2025) siang. Akibat kecelakaan ini, body truk mengalami ringsek, sedangkan kontainer berwarna biru terpental hingga masuk di bawah jembatan.

Akibat insiden ini, arus lalu lintas dari TPK Kariangau, mesti dialihkan. Petugas dari Satlantas Polresta Balikpapan terpaksa memberlakukan contra flow sementara pada lajur menuju TPK Kariangau.

1. Lepas kendali saat menikung

Menurut keterangan polisi, truk sempat kehilangan kendali saat menikung sebelum terbalik. (IDN Times/Erik Alfian)

Anggota Satlantas Polresta Balikpapan, Bripka Jumain Y, mengatakan, insiden kecelakaan tunggal ini bermula saat truk pengangkut kontainer yang dikemudikan Iskandar ini melaju dari arah Terminal Peti Kemas (TPK) Kariangau.

"Saat jalan menikung, sopir tak mampu mengendalikan laju truknya. Akibatnya truk terguling," kata Jumain.

2. Kontainer bermuatan cairan pupuk

Kecelakaan membuat kontainer terpental ke bagian bawah Jembatan Sungai Wain. (IDN Times/Erik Alfian)

Jumain mengatakan, kontainer berwarna biru yang jatuh di bawah jembatan tersebut berisi cairan pupuk. "Jadi rencananya sopir akan membawa truk kontainer ini ke kawasan KM 13. Isinya cairan pupuk," ujar dia.

3. Tidak ada korban jiwa

Beruntungnya, tak ada korban jiwa dalam insiden ini. (IDN Times/Erik Alfian)

Meski mengakibatkan kerusahaan cukup parah pada body truk dan pagar Jembatan Sungai Wain, insiden kecelakaan ini tak menimbulkan korban jiwa.
Iskandar, sopir truk dengan nomor polisi KT 8531 LU tersebut juga tak mengalami luka berarti.

"Iya sudah takdir pak. Tadi menikung terus muatanya akhirnya terguling," kata Iskandar.

Editorial Team