Balikpapan, IDN Times - Memasuki tahun 2025, isu stunting masih menjadi perhatian serius Pemerintah Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Berdasarkan data resmi yang dirilis Desember 2024, angka prevalensi stunting di Balikpapan per Oktober tercatat sebesar 14,68 persen, naik dari 13,80 persen pada September 2024.
Guna menekan angka tersebut, pemerintah menggerakkan 14 program penanggulangan stunting yang tersebar di enam Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Salah satu program unggulannya adalah program orang tua asuh, yang mulai diterapkan tahun ini oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB).