Wali Kota Balikpapan yang juga Ketua Tim Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan menyesalkan, Ketua KPU Kota Noor Toha yang tetap beraktivitas menyiapkan debat meski tengah menunggu hasil swab.
“Saya dengar dia beraktivitas menyiapkan debat, itu harusnya tidak melakukan itu karena tengah menunggu hasil swab, bukannya melakukan isolasi. Karena aktivitasnya itu, maka ketua kpu justru membahayakan orang lain ataupun keluarga terdekat,” jelas Rizal.
Rizal menambahkan, sejauh ini memang tidak ada aturan terkait sanksi bagi yang melakukan swab jika masih beraktivitas. Karena dalam surat edaran Wali Kota hanya mengatur soal larangan bagi yang terkonfirmasi positif beraktivitas.
“Di surat edaran Wali Kota itu ada kan jika sesorang yang berkeliaran tapi itu yang telah dinyatakan positif. Kalau ini kan belum dinyatakan positif, kalau ini kan imbauan protokol kesehatan tapi harusnya tidak melakukan aktivitas,” tegasnya.
Satgas Gugus Tugas KPU Kota Balikpapan, katanya akan dipanggil untuk menanyakan penerapan protokol kesehatan.
“Sekretaris KPU Balikpapan yang Ketua Satgas nanti itu kita panggil,” tutupnya.
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3 M : Gunakan Masker, Menghindari Kerumunan atau jaga jarak fisik dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3 M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times