Ikut Agenda di Jakarta, Komisioner KPU Samarinda Jadi PDP Virus Corona
Ketua KPU dan anggota lainnya ikut karantina mandiri
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samainda, IDN Times – Pertemuan bagian pendataan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda di Jakarta Selatan (Jaksel) pada 9-11 Maret lalu bikin waswas.
Maklum saja setelah menghadiri agenda tersebut, satu anggota komisioner KPU Kota Tepian—sebutan lain Samarinda menjadi Pasien dalam Pengawasan (PDP) virus corona bersama dengan satu orang operator KPU. Mereka berdua kini harus menjalani isolasi di RSUD Abdul Wahab Sjahranie sejak Jumat (20/3).
“Iya satu anggota (komisioner) dan satu operator. Pesertanya se-Indonesia,” kata Ketua KPU Samarinda Firman Hidayat saat dikonfirmasi IDN Times lewat sambungan telepon pada Senin (23/3) siang.
Baca Juga: Satu Pasien Positif Virus Corona Dirawat di RSUD AWS Samarinda
1. Ketua KPU Samarinda dan anggotanya jalani proses karantina mandiri
Setelah mendapat kabar tersebut, Dinas Kesehatan (Diskes) Kaltim langsung meminta semua pegawai KPU Samarinda termasuk komisioner dan ketua agar mengkarantina dirinya sendiri (self-qurantine/karantina mandiri) selama beberapa hari. Pasalnya, setibanya di Samarinda komisioner KPU yang diisolasi ini sempat kontak dengan anggota lainnya.
“Sudah tiga hari ini, sejak Sabtu (21/3) kan isolasinya. Sampai lima hari ke depan, ini gak ada gejala apa-apa, tapi tetap harus waspada,” ujar mantan pewarta ini
Baca Juga: Wabah Corona, Sekolah Libur 2 Minggu Ini Tanggapan Para Ibu di Kaltim